19 December 2016 | 08.42 WIB
OneEast.co.id - Mungkin untuk sebagian orang pernah menemui masalah jamur pada dinding atau furnitur rumah. Nah, bila Anda menemui masalah tersebut maka segeralah untuk membersihkan, karena bila dibiarkan begitu saja bisa berakibat merusak material yang dihinggapi.
Jamur merupakan salah satu masalah yang sering ditemui di setiap sudut hunian, terlebih bila Anda termasuk penghuni yang jarang bersih-bersih maka dengan mudah dinding atau perabotan kayu rumah Anda bisa dihinggapi jamur.
Untuk itu, mulailah melakukan bersih-bersih secara rutin, karena beberapa tempat, seperti basemen atau plafon, di bawah wastafel, di belakang kulkas, dinding tempat penanaman pipa, sekitar unit pendingin udara, atau di bawah karpet menjadi tempat yang sering dihinggapi oleh jamur.
Terlebih, bila rumah Anda sering mengalami masalah banjir atau bocor di bagian plafon, maka bisa sangat cepat menimbulkan bercak jamur jika tidak segera dibersihkan dalam waktu 24 jam, seperti diungkapkan oleh Gold Coast Flood Restoration di San Diego.
Biasanya, jamur terbentuk dari kondisi ruangan yang basah atau lembab. Tandanya pun cukup beragam, misal tumbuh di material datar yang ditandai dengan warna bercak putih atau abu-abu. Selain itu, untuk beberapa jenis jamur yang berwarna hitam atau hijau bisa sangat merusak material yang dihinggapinya, karena itu berikut ini langkah untuk membersihkan jamur di hunian Anda, seperti dikutip dari laman Okezone.com beberapa waktu lalu.
Perhatikan tempat yang bisa tumbuh jamur
Banyak penghuni tidak menyadari beberapa tempat yang bisa menjadi timbulnya jamur. Untuk itu, waspadailah beberapa tempat di hunian Anda yang cenderung bersuhu lembab dan jarang terkena paparan sinar matahari. Bahkan, dinding yang Anda pasang wallpaper pun bisa berpotensi terkena jamur.
Para ahli jamur dari Chicago mengungkapkan, jamur yang ada di belakang wallpaper atau tepi rumah biasanya tumbuh di bangunan tua. Dinding eksterior bukanlah spot yang tepat untuk menempelkan wallpaper, karena perubahan suhu yang tinggi antara area dalam dan luar ruangan, dan lem juga cenderung memicu tumbuhnya jamur.
Ganti material yang terkena jamur
Bila ada meterial furnitur Anda yang sudah terpapar jamur maka sebaiknya diganti, karena jamur yang sudah Anda bersihkan nantinya dapat tumbuh kembali di area yang sama. Untuk itu, hampir mustahil membersihkan material yang sudah terpapar jamur.
Cara mencegah tumbuhnya Jamur
Nah, untuk mencegah agar tidak tumbuhnya jamur dimaterial furnitur Anda maka sebaiknya seringlah mengecek dan membersihkan bagian yang lembab. Menurut para ahli, Anda mengecek secara rutin kondisi atap, pipa, drainase eksterior, dan ventilasi interior setiap tahun. Sebaiknya, periksa apa terdapat kebocoran di bawah wastafel dan di sisi tersembunyi lainnya.
Dengan melakukan pengecekan dan bersih-bersih secara rutin maka bisa jadi salah satu cara untuk mencegah tumbuhnya jamur di hunian Anda. Selamat mencoba!