03 November 2017 | 15.02 WIB
OneEast.co.id – Faktor kenyamanan seringkali menjadi hal yang dipertimbangkan saat seseorang menggunakan transportasi umum. Mulai dari kelas hingga posisi tempat duduk. Saat menaiki pesawat terbang, ada orang yang lebih senang memilih posisi dekat jendela, tapi ada juga yang ingin duduk di lorong. Seperti yang dikutip dari laman Okezone.com, Jumat (3/11/17) pemilihan tempat duduk ternyata ada kaitannya dengan kepribadian seseorang. Menurut pandangan psikolog, orang-orang yang senang duduk di dekat jendela terkesan lebih egois. Sedangkan mereka yang duduk di dekat lorong adalah orang-orang yang memiliki sifat pendiam.
"Penumpang yang memilih tempat duduk di dekat jendela cenderung suka mengendalikan diri, memiliki sifat egoisme, dan seringkali lebih mudah tersinggung," tutur psikolog Dr. Becky Spelman. Menurut Dr Becky, orang-orang yang duduk dekat di jendela biasanya asyik dengan pikiran mereka sendiri.
Sementara itu, menurut psikolog Jo Hemmings, mereka yang senang duduk di lorong biasanya lebih ramah dan bisa menerima orang lain dengan lebih baik. "Tapi mereka seringkali dihinggapi kegelisahan dan kesulitan untuk tidur," tuturnya. Namun, sifat itu tidak bisa dijadikan indikator utama. Sebab dalam pemilihan tempat duduk ada banyak faktor yang dipertimbangkan.
Menurut survei yang dilakukan di tahun 2014, semakin sering seseorang bepergian, biasanya dia lebih memilih posisi di lorong. Tempat duduk di lorong memudahkan mereka untuk bergerak dan meregangkan badan. Selain itu, posisi duduk di lorong membuat mereka lebih leluasa bergerak bila ingin ke toilet tanpa harus mengganggu penumpang lain.
Sementara itu, dalam survei tersebut dikatakan pemilihan posisi tempat duduk dekat jendela semakin menurun. Biasanya penumpang yang ingin duduk dekat jendela ingin memiliki pandangan yang lebih luas ketimbang hanya memandangi kabin pesawat.
Anda di sebelah mana?