15 July 2016 | 11.29 WIB
One-East.com - Berkebun seringkali menjadi aktivitas yang cukup menyenangkan untuk sebagian orang. Terlebih, kini berkebun semakin beragam saja para medianya, tak harus memiliki lahan yang luas, cukup manfaatkan ruang terbuka di hunian Anda maka berkebun bersama buah hati dapat dilakukan.
Memiliki kebun di lingkungan tempat tinggal seringkali dapat dimanfaatkan untuk membantu si buah hati mengenal berbagai tanaman. Untuk itu, agar aktivitas berkebun bersama buah hati semakin seru tentu Anda sebagai orang tua perlu memahami tata cara berkebun yang disimpel di rumah.
Nah, berikut ini merupakan tips dan trik berkebun simpel dari seorang ahli perkebunan, Paul James yang dilansir dari situs web HGTV.com beberapa waktu lalu. Tentu beberapa tips tersebut dapat dijadikan referensi ketika berkebun bersama si kecil di akhir pekan.
1. Sebaiknya, gunakan pupuk buatan yang berbentuk seperti butiran garam, tujuannya tentu agar tidak mengotori rumah atau tidak menimbulkan bau. Meski begitu, seringkali pupuk jenis ini meninggalkan bekas endapan garam pada pot tanah liat yang digunakan sebagai media tanam. Namun, tak perlu khawatir cukup bersihkan dengan menggunakan cairan cuka putih atau alkohol yang disemprotkan ke noda pada pot tersebut.
2. Nah, jika Anda sedang menata kebun yang ada di hunian, sebaiknya gunakan pot yang memiliki tatakan di bawahnya. Dengan begitu, tiap kali menyirami tanaman tersebut airnya tidak berceceran atau mengotori lantai rumah Anda, dan pastikan selalu gunakan sarung tangan kebun agar kebersihan kuku tetap terjaga.
3. Untuk media tanam, sebaiknya gunakan pot berbahan tanah liat. Hal ini karena bahan tersebut memiliki tampilan yang lebih bagus jika dipadukan dengan perabotan rumah lainnya.
4. Agar tumbuh tanaman di kebun rumah Anda tetap terkontrol, maka sebaiknya letakan alat pemangkas tanaman di tempat yang strategis. Dengan begitu, dapat dengan mudah untuk memangkas tanaman setiap saat.
5. Nah, agar tumbuhan di dalam rumah tetap apik di sudut rumah, maka bisa Anda buat pembatas agar tinggi tanaman dapat dikontrol setiap saat. Caranya cukup simpel, tandai dengan spidol permanen pada batang tanaman, dan tulis inci atau centimeter sebagai penanda.