OneEast.co.id – Dalam event Indonesia Infrastructure Finance Forum (IIFF) yang diadakan sebagai forum untuk membahas mengenai pengembangan pembiayaan infrastruktur di Indonesia sebagai rangkaian acara sebelum kegiatan Annual Meeting Internasional Monetary Fund (IMF) 2018. Adapun yang hadir dalam acara ini adalah Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim.

Seperti yang dikutip dari laman Okezone.com, Selasa (25/7/2017), dalam kesempatan itu Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim mengatakan, sudah sangat menantikan diskusi yang dilakukan mulai hari ini. Ia juga mengatakan alasannya berada di Indonesia karena Indonesia merupakan negara yang penting bagi Bank Dunia. "Apa yang terjadi pada beberapa tahun ke depan merupakan pertanda yang dilihat seluruh dunia dan teladan bagi seluruh dunia bagi jalan pembangunan seperti apa untuk mengurangi kemiskinan dan kemakmuran dinikmati semua. Indonesia klien terbesar setelah China dan India dan saya rasa fakta itu sangat penting," ungkapnya.

Sementara itu, ia juga melihat banyak tantangan besar yang dihadapi Indonesia dalam membangun infrastruktur terutama karena karateristik geografinya. Presiden Kim juga menyebutkan beberapa pencapaian serta tantangan yang masih dihadapi pemerintah Indonesia dalam melaksanakan skema-skema pembiayaan infrastruktur yang melibatkan swasta. "Berbagai pengalaman yang telah dilakukan Bank Dunia dalam upayanya mendorong pendanaan swasta pada pembangunan di negara-negara lain. Maka Bank Dunia akan menjadi sebagai mitra Indonesia dalam membangun infrastruktur yang diperlukan," tukasnya.