19 July 2016 | 09.03 WIB
One-East.com - Hari ini Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan bergerak dikisaran 5.059 - 5.161. Hal ini dipengaruhi oleh pertumbuhan Gross Domestic Product (GDP) Indonsia pada kuartal I-2016 yang tumbuh dibawah ekspektasi pertumbuhan GDP kuartal II-2016.
Dikutip dari situs web Okezone.com pada Rabu (20/7/2016), Head Analis MNC Securities, Edwin Sebayang mengungkapkan, GDP Indonesia kuartal I-2016 hanya tumbuh 4,94 persen dibawah perkiraan pertumbuhnan GDP kuartal II-2016 tumbuh 5,02 persen. Karena itu, rata-rata pertumbuhan GDP pada semester I-2016 hanya tumbuh 4,93 persen.
"Maka dari itu, turut mempengaruhi pergerakan IHSG yang diperkirakan bergerak dikisaran 5.059 - 5.161," ucap Edwin dalam risetnya beberapa waktu lalu.
Sementara itu, Edwin menambahkan, akuisisi antara saham sektor tekonologi berdampak baik, dan bagusnya earnings Bank of America kuartal II-2016 menjadi faktor indeks DJIA yang ditutup menguat tipis di level 16,5 poin atau 0,09 persen.
Tak hanya itu, MNC Securities juga mengamati perkembangan emiten dari PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) yang menunda pembangunan pabrik beton baru di Kalimantan Timur. Padahal WTON baru saja membeli tanah seluas 25 hektar di Kariangu senilai Rp 15 miliar, untuk itu diharapkan dapat memproduksi 100.000 – 200.000 ton per-tahun.