OneEast.co.id - Jelang pilkada serentak di Indonesia, nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada awal perdagangan dibuka minim. Rupiah cenderung bergerak melemah imbas jelang pilkada serentak 15 Februari 2017 besok, tercatat hanya berada di level Rp 13.300-an per USD.

Dilansir dari laman Bloomberg, Selasa (14/2/2017), Rupiah pada perdagangan spot exchange rate di Pasar Asia melemah tipis 4 poin atau 0,03 persen ke level Rp 13.327 per-USD. Adapun pergerakan harian Rupiah diprediksi bergerak di kisaran Rp 13.319 per-USD sampai Rp 13.332 per-USD.

Dari data yang dihimpun dari laman Yahoofinance, tercatat Rupiah pagi ini melemah 2 poin atau 0,01 persen ke level Rp 13.325 per-USD. Terkait kurs Rupiah pagi ini akan bergerak di kisaran Rp 13.318 per-USD hingga Rp 13.330 per-USD.

Padahal sebelumnya, kurs dolar Amerika Serikat (AS) sempat menguat terhadap sebagian besar mata uang utama. Hal itu disebabkan adanya janji Presiden AS Donald Trump untuk meluncurkan rencana pemotongan pajak.

Dikutip dari Okezone.com, Trump mengatakan akan membuat pengumuman besar tentang rencana pajak utama yang meliputi menurunkan beban pajak secara keseluruhan dalam dua sampai tiga minggu ke depan. Sementara itu, para analis mengatakan pernyataan Trump dan implikasi dari tindakan itu segera memacu pasar. Indeks dolar bertambah 0,15 persen menjadi 100,950 pada akhir perdagangan.